Apakah NAV Dalam Reksadana Itu Penting?

Bibit.id
2 min readFeb 1, 2021

--

Ketika menjalankan investasi reksadana pastinya kamu menginginkan cuan. Namun untuk mencapai cuan ini kami perlu memperhatikan banyak hal, termasuk salah satunya NAV (Net Asset Value). Lalu apa itu NAV? dan seberapa pentingnya NAV dalam reksadana dalam menentukan keuntungan atau cuan? Berikut penjelasannya.

NAV dalam Reksadana

NAV dalam reksadana ini bisa dipahami sebagai nilai pasar atau harga dari produk reksadana. Karena merupakan nilai atau harga pasar maka NAV bisa mengalami naik dan turun karena beberapa faktor seperti kinerja instrumen dan kemampuan Manajer Investasi dalam mengelola reksadana. Dalam NAV sendiri ada beberapa komponen seperti nilai surat berharga (saham, obligasi, surat berharga pasar uang, serta deposito), ditambah dividen dan atau kupon obligasi yang didapat, dikurangi biaya operasional reksa dana (biaya Manager Investasi, biaya Bank Kustodian, dan biaya lain-lain). Dari beberapa komponen yang ada pada NAV inilah kemudian ada yang menyamakan NAV dengan NAB (Nilai Aktiva Bersih).

Dalam reksadana, NAV ini umumnya ditulis dalam satuan per-unit penyertaan. Seperti misalnya sebuah reksadana memiliki NAV seharga Rp 1000/unit, maka itu artinya ketika kamu mau membelinya sebanyak 100 unit, kamu harus mengeluarkan uang sebesar Rp 1000 x 100 = Rp 100.000.

Pentingnya NAV dalam Reksadana

Karena merupakan harga atau nilai dari produk reksadana di pasar modal, maka NAV memiliki peranan yang sangat penting dalam investasi, terutama dalam hal mencapai cuan atau keuntungan. Sebab nilai NAV yang naik dan turun secara langsung akan mempengaruhi imbal hasil dari investasi reksadanamu.

Keuntungan bisa didapat ketika nilai NAV naik dan kamu melakukan penjualan. Besaran keuntungan yang diperoleh sendiri tergantung pada besaran unit yang kamu miliki dan juga tingkat kenaikan NAV di pasar modal. Sebaliknya ketika nilai NAV turun dan kemudian kamu melakukan penjualan maka yang akan terjadi adalah kerugian. Maka untuk mencapai cuan kamu harus menunggu nilai NAV naik untuk segera melakukan penjualan. Sebab bila kamu tidak melakukan penjualan meski diketahui nilai NAV naik, maka itu sama saja tidak berlaku apa-apa (belum terealisasi).

Cara Mengetahui Nilai NAV

Untuk mengetahui nilai NAV sendiri kamu harus selalu memperhatikannya setiap hari di website manajer investasi atau di platform/aplikasi investasi reksadana online. Ini karena setiap harinya nilai NAV ini bisa saja berubah. Pihak manajer investasi sendiri akan mengupdate nilai NAV ini setiap sore hari setelah penutupan bursa.

Itulah penjelasan mengenai NAV dan pentingnya dalam investasi reksadana. Mengingat NAV ini penting dalam reksadana maka mau tak mau kamu harus lebih cermat. Agar bisa mencapai cuan maka kamu harus jeli ketika memilih Manajer Investasi dan tempat berinvestasi karena dapat mempengaruhi nilai NAV. Jika kamu masih bingung menentukan Manajer Investasi dan tempat investasi terbaik, kamu bisa menjadikan Bibit sebagai salah satu referensi pilihan. Kenapa harus Bibit? Karena di aplikasi Bibit sudah punya banyak pengalaman dalam investasi reksadana serta punya profesionalisme dalam pengelolaannya.

--

--

Bibit.id
Bibit.id

Written by Bibit.id

Investasi Reksadana Untuk Pemula. Terdaftar dan diawasi oleh OJK. Download: https://bibit.app.link/medium

No responses yet